Bencana di Festival Musik, Lima Tewas



Liputan6.com, Kiewit: Hingar bingar Festival Musik di Belgia tiba-tiba berubah menjadi mimpi buruk ketika angin topan datang. Seperti diwartakan The Sun, Jumat (19/8), angin topan meluluhlantakkan acara di festival musik Pukkelpop di Kiewit, Hasselt, Belgia. Akibatnya, lima orang tewas dan tujuh orang mengalami luka-luka.



Acara yang dihadiri sekitar 70 ribu orang itu berantakan saat hujan es berukuran kelereng turun. Sehingga dua atap panggung roboh dan menimpa penonton yang berada di situ. Selain itu, layar raksasa dan tenda pun ikut menjadi rata setelah bencana alam itu datang. Setidaknya 20 mobil ambulan didatangkan untuk membantu para korban.



Bram Waents, wartawan dari stasiun televisi Belgia JimTV, mengatakan, "langit tiba-tiba berubah gelap gulita dan kami berlindung menunggu hujan. Semua itu terjadi dalam waktu 15 menit."



Festival musik terbesar di Belgia itu sebenarnya akan dihadiri oleh pemusik dunia, seperti Eminem, Foo Fighters dan The Ting Ting. Namun, akibat bencana tersebut, festival itu terpaksa dihentikan.(ULF)

TENTANG GAMELAN


Gamelan adalah musik yang tercipta dari paduan bunyi gong, kenong dan alat musik Jawa lainnya. Irama musik yang lembut dan mencerminkan keselarasan hidup orang Jawa akan segera menyapa dan menenangkan jiwa begitu didengar. Kemudian menurut om Wikipedia, gamelan adalah ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali, dan Lombok di Indonesia dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk ensembel. Di Bali dan Lombok saat ini, dan di Jawa lewat abad ke-18, istilah gong lebih dianggap sinonim dengan gamelan.

http://www.sonicftp.com/news/images/soniccouture_gamelan.jpg
Penalaan dan pembuatan orkes gamelan adalah suatu proses yang kompleks. Gamelan menggunakan empat cara penalaan, yaitu sléndro, pélog, ‘Degung’ (khusus daerah Sunda, atau Jawa Barat), dan ‘madenda’ (juga dikenal sebagai diatonis, sama seperti skala minor asli yang banyak dipakai di Eropa.
http://i577.photobucket.com/albums/ss216/khafi/gamelan2.png
http://www.fas.harvard.edu/~musicdpt/gamelan08.gif
Dalam pertunjukannya kemarin di London, para penonton yang memadati British Museum di BP Lecture Theater dibuat terpukau. Dalam pertunjukan tersebut menampilkan kesenian Gamelan Southbank London dan tarian Jawa yang dibawakan penari Ni Made Pujawati.
Mari kita beranjak ke Pulau Dewata atau Bali. Para seniman Bali mengadakan Pesta Kesenian Bali (PKB) yang salah satu tujuannya adalah membangkitkan kembali kesenian dan tabuh jenis kuna yang hampir punah. Salah satunya adalah Gambang yang merupakan Gamelan langka dan sakral. Gambelan Gambang yang ada di beberapa desa dan jumlahnya bisa dihitung dengan jari di Bali, kondisinya cukup memprihatinkan, karena kesakralannya dimainkan hanya untuk mengiringi upacara keagamaan. Di Bali tengah dan selatan gamelan ini dimainkan untuk mengiringi upacara ngaben.
Sementara di Bali Timur (Karangasem dan sekitarnya) Gambang juga dimainkan dalam kaitan upacara odalan di Pura-pura (tempat persembahyang bagi umat Hindu), yang penabuhnya hampir semua pria berusia lanjut akibat tidak ada regenerasi, kata Dewa Nurjana yang seniman tabuh ini.
Gamelan Gambang, berlaras Pelog (tujuh nada), dibentuk oleh enam buah instrumen berbilah. Yang paling dominan adalah empat buah instrumen berbilah bambu yang dinamakan gambang yang terdiri dari (yang paling kecil ke yang paling besar) pametit, panganter, panyelad, pamero dan pangumbang.

http://recherche.ircam.fr/equipes/analyse-synthese/peeters/GAMELAN/IMAGES/gfp1light.jpg
http://remus.shidler.hawaii.edu/gamelan.jpg
Setiap instrumen dimainkan oleh seorang penabuh yang mempergunakan sepasang panggul bercabang dua untuk memainkan pukulan kotekan atau ubit-ubitan, dan sekali-kali pukulan tunggal atau kaklenyongan. Instrumen lainnya adalah 2 tungguh saron krawang yang terdiri dari saron besar.
Ia mengatakan, para anak muda sekarang hampir tidak banyak mengenal gambelan gambang tersebut, akibat tidak ada yang mempelajarinya sehingga dikhawatirkan mempercepat kepunahannya, oleh sebab itu diharapkan lewat PKB anak-anak remaja mulai mengenalnya dan mencintai nantinya.
http://daily.swarthmore.edu/static/uploads/balinese-gamelan-company-comes-to-swarthmore/gamelan.jpg
http://jakartadailyphoto.com/wp-content/uploads/2007/04/gamelan.jpg
Para seniman asing yang pernah kuliah di Institut Seni Indonesia (ISI) Bali, justru banyak mempelajari seni gambelan gambang, dan nantinya akan dikolaborasikan dengan seni di negerinya. Mahasiswa yang mempelajari gambelan gambang ada dari Amerika, Eropa dan Jepang.

gambang suling di nyanikan di slovakia


From September 11, 2011
London (ANTARA News) - Puluhan kaum muda Slovakia bersama warga Indonesia tampil memukau pengunjung ketika memainkan musik gamelan dengan melantunkan lagu "Gambang Suling" dari Jawa Tengah, tari Janger dari Bali, lagu "Tota Helpa" dari Slovakia, dan lagu "Bapang Selisir" dari Bali.

"Tari tradisional Indonesia dan musik gamelan semakin populer dan diminati masyarakat Slovakia," kata Sekretaris Pertama KBRI Slovakia, Wanton Saragih Sid, kepada koresponden ANTARA, Selasa.

Ia mengatakan berbagai pagelaran tari tradisional dan musik gamelan yang diadakan KBRI Bratislava di berbagai tempat dan kota di Slovakia selalu dipadati penonton yang berasal dari kalangan generasi tua dan muda.

Pada Festival Budaya ke-11 kota Trencianske Teplice, KBRI Bratislava mengadakan pagelaran tari tradisional Indonesia dan musik gamelan yang dihadiri tidak kurang dari 650 orang pengunjung.

Pagelaran di Taman Kota "Spa Therapy" itu diadakan di beberapa kota yang berbeda untuk memenuhi undangan dari panitia perayaan "50 Tahun Kota Dubnica" Slovakia, bahkan tari tradisional dan musik gamelan yang digelar di "Taman Hiburan" dihadiri tidak kurang dari 350 orang.

Besarnya antusiasme masyarakat Slovakia terhadap pagelaran seni budaya Indonesia tersebut selain karena tempatnya yang strategis, juga seni budaya yang ditampilkan dianggap unik dan khas oleh masyarakat Slovakia.

Selain itu, musik gamelan dan tari yang ditampilkan melibatkan kaum muda Slovakia yang mengenakan busana tradisional Indonesia.

Saat lagu "Bapang Selisir" dilantunkan, dua orang mahasiswi dari "Academy of Performing Arts" Slovakia tampil menari mengikuti dentingan musik gamelan tersebut.

Pagelaran gamelan tersebut semakin menarik karena dimainkan dengan musik hasil kolaborasi alat musik gamelan dan alat musik moderen berupa "keyboard" dan "flute."

Dalam kesempatan yang sama juga ditampilkan tari "Rantak" dari Sumatera Barat yang dibawakan dua penari warga Slovakia lainnya dengan luwes.

Pagelaran tari dan musik tradisional Indonesia mewarnai kegiatan promosi Indonesia dengan memanfaatkan even d tempat strategis di Slovakia seperti acara International Travel Fair, gedung Radio Slovakia, gedung Stara Trnizca Bratislava, Panggung Centrum Bratislava, dan acara-acara festival lainnya.

jenis gamelan tradisional